Unisoviet 1960
Uni Soviet adalah pemenang pertama dari apa yang menjadi UEFA European Championship pada tahun 1960, datang dari belakang melawan Yugoslavia di Paris untuk menang 2-1 di perpanjangan waktu. Viktor Ponedelnik, umur 23, mencetak gol kemenangan tujuh menit menjelang pertandingan usai tetapi bahkan setengah abad, setelah karir yang panjang dalam jurnalisme, memori tetap segar.
Penilaian pemenang ...
Aku selalu menikmati mengingat bahwa akhir. Setelah dipukuli Yugoslavia, tim nasional Soviet menjadi juara Piala Eropa pertama. Tidak ada yang bisa melupakan saat-saat seperti kemuliaan, baik itu penggemar sepak bola umum, atau para pemain sendiri. Sementara saya sendiri, pemenang 113 menit adalah yang paling penting dari seluruh karir saya.
Benar, ada banyak gol yang dicetak untuk klub saya dan untuk tim nasional, tetapi ada pertandingan dan tujuan yang benar-benar khusus, titik hidup yang tinggi olahraga pemain. Saat itulah bintang kehidupanku. Untuk tujuan tersebut saya harus memberikan kredit kepada sebuah salib yang luar biasa dengan pemain sayap kiri Mikhail kami Meshki dari Georgia.Tapi Uni Soviet tidak lebih dan Georgia adalah negara asing sekarang.
Sisi Uni Soviet terkuat ...Akan melalui seluruh sejarah tim nasional Soviet, kurasa itu adalah keyakinan umum para ahli sepak bola yang sisi terkuat adalah satu di [FIFA] Piala Dunia di Chile pada tahun 1962.Terlepas dari kenyataan bahwa kami dikalahkan oleh tuan rumah di perempat final, pers internasional dan para ahli dianggap kita sangat tinggi.
Sayangnya bencana menimpa kiper besar kita Lev Yashin. Dua kali selama turnamen ia menderita gegar otak dan kemudian ia tidak bisa bermain untuk yang terbaik dari kemampuannya. Jika keadaan sudah berbeda kami telah memainkan Brasil di final, itu sudah pasti.
Memiliki Lev Yashin dalam tujuan ...
Saya beruntung dan merasa terhormat untuk bermain bersama kiper ini, yang terbesar dari mereka semua. Dia tetap dalam ingatan kita tidak hanya sebagai kiper nomor satu, tetapi pertama dan terutama sebagai manusia yang besar. Dia memiliki keluarga yang baik. Ketika veteran berkumpul kita selalu mengundang Valentina istrinya untuk bergabung dengan kami, dan kami ingat dia bersama-sama. Dia punya anak dan cucu juga, jadi nama Yashin hidup.
Kapten Igor Netto ...
Igor Netto adalah seorang pemain fantastis yang memimpin tim nasional Soviet untuk kemenangan terbesar mereka di Olimpiade 1956 dan kejuaraan Eropa 1960. Dia adalah kapten sejati, pemimpin yang mampu memicu semua orang pada saat-saat paling sulit dan menciptakan unit kohesif. Dia juga tampil beberapa tanggung jawab pelatih, mengarahkan bermain di lapangan - pelatih kami, Gavril Kachalin, selalu didelegasikan yang berperan untuk Netto.
Dalam kehidupan sehari-hari dia adalah pria pemalu dan sederhana, tapi dia selalu mengatakan dan berpendapat maksudnya sampai akhir. Bukan secara kebetulan bahwa saat-saat tim nasional kita yang terbesar yang terkait dengan namanya.
Selama ini dianggap sebagai anak yang kurang berprestasi besar internasional sepak bola, Spanyol selalu bisa menyimpan hingga 1964 mereka UEFA kemenangan Piala Eropa sebagai argumen sebaliknya.Hampir 80.000 penggemar ternyata di Santiago Bernabeu untuk menonton pemegang host kekalahan Uni Soviet 2-1 di final. Kepala di antara tim Spanyol adalah gelandang Luis Suárez talismanic, yang sudah membantu FC Internazionale Milano dengan yang pertama back-to-back Piala Eropa musim itu dan kemudian melanjutkan untuk melatih negaranya pada Piala Dunia FIFA 1990. Di sini, meskipun, ia hanya berfokus pada 1964.
Kekuatan kolektif Spanyol ...
Kami tim yang bagus tetapi mungkin tidak salah satu yang terbaik Spanyol telah memiliki karena pemain penting banyak yang hilang seperti Alfredo Di Stefano [yang baru saja pensiun] kemudian Francisco Gento dan Luis del Sol yang ditinggalkan oleh pelatih setelah beberapa argumen. Itu sangat berisiko, tapi pada akhirnya semua berjalan lancar. Kami bermain baik sebagai tim. Kami sangat kompak dan para pemain memahami dan saling melengkapi dengan sangat baik, sebagian karena mereka hanya datang dari beberapa klub.
Hanya ada satu pemain dengan banyak pengalaman internasional - saya! Saya adalah pemain tertua [at 29] dan saya sudah bermain di luar negeri. Tapi saya menekankan lagi bahwa itu adalah tim, bukan pemilihan pemain top, dan ini kerja tim adalah elemen penting dalam kemenangan kami. lain Spanyol sisi bahwa saya bermain di jauh lebih baik dari yang kami punya pada tahun 1964 namun kita tidak pernah berhasil untuk mencapai sesuatu.
Keuntungan rumah ...
Kami memiliki dukungan yang besar dari orang-orang Spanyol.
Final ...Para penggemar diidentifikasi dengan kami, mungkin karena kami tim yang sangat muda bersedia untuk mencapai sesuatu.Yang membantu kita banyak, itu membawa banyak tenang untuk tim, dan mereka benar-benar mengurangi tekanan pada kami. Bahkan jika kesalahan itu dibuat - dan dengan ini tim muda risikonya tinggi - para fans mendukung kami dan membantu semua orang. Tidak ada saat di mana para fans mengkritik salah satu pemain, dan itu membantu banyak.
Itu suasana khusus di lapangan dan di tribun adalah salah satu hal yang saya ingat terutama dari yang akhir, di samping kinerja yang baik dari tim kami - karena pada masa itu Rusia memiliki tim yang sangat bagus sekali. Saya pikir kami pantas menang.Tidak ada seorangpun yang mengharapkannya.
Italia 1968
